dudit
Blog Universitas Komputer Indonesia

Cara Jitu Menghadapi Interview Kerja Untuk Pemula

Cara Jitu Menghadapi Interview Kerja Untuk Pemula
Bagi para pencari kerja pemula, rasa suka bersatu gugup dan kuatir seringkali ada saat akan hadapi sebuah interviu kerja. Tentu saja ini tidaklah heran karena pengalaman pertama untuk mereka.

Meskipun begitu, janganlah sampai hati gugup dan kuatir itu mengakibatkan Anda tidak berhasil dalam interviu . Maka, singkirkan hati itu dan mulai menyiapkan diri Anda dengan optimal. Untuk menolong Anda menyiapkan diri, berikut langkah hadapi interview kerja untuk pemula yang perlu Anda ketahui.

1. Pelajari Tentang Perusahaan

Ketika mendapat panggilan untuk interviu, Anda bisa tersenyum suka. Tapi nanti dulu, apakah sudah Anda mempersiapkan diri untuk melawannya? Janganlah sampai terlampau senang sampai tidak memperlengkapi diri dengan info mengenai perusahaan yang cukup . Maka, dalami perusahaan yang Anda lamar selekasnya mungkin.

Tidak cuma info pada umumnya, tapi lebih detil mengenai perusahaan itu. Baik lewat website sah atau informasi. Ini penting agar Anda dapat mengetahui misi serta visi perusahaan dan bagaimana kemampuan Anda dapat sesuai yang diperlukan perusahaan.

2. Maksimalkan Penampilan

Sebagai seorang pemula yang tiba untuk interviu kerja, karena itu Anda jangan tidak pedulikan performa. Jangan cuman tiba, tapi beri performa yang terbaik dan semenarik mungkin. Seperti menggunakan baju yang bersih dan rapi, memakai sepatu yang bersih, mengatur rambut yang rapi, dan menggunakan sedikit minyak wangi supaya berbau tubuh tersamarkan.

3. Lakukan Kontak Mata

Tips lain hadapi interviu kerja untuk pemula ialah selalu jaga contact mata. Beri tatapan penuh rasa optimis tapi bukan tatapan arogan yang menyombong diri.

Contact mata yang intensif saat dibawa bicara memperlihatkan semangat dan rasa optimis. Hingga membuat musuh berbicara yakin dengan yang Anda ungkap, sejauh tidak terlalu berlebih. Laih hal bila Anda selalu menghindar contact mata. Dapat memunculkan kesan-kesan jika Anda tidak percaya dengan yang Anda katakan. Juga bisa disimpulkan Anda sedang bohong. Pasti ini tidak bagus untuk penilaian Anda, kan?
 
Simak Juga : lowongan kerja.

4. Jelaskan Perihal Diri Anda

Di mana pun Anda lakukan interviu kerja, pertanyaan mengenai siapa diri Anda akan ada. Sudah pasti, bagaimana perusahaan dapat terima Anda bekerja saat sebelum mengenali sangkut-paut Anda. Ini penting menjadi bahan pemikiran apa Anda sama sesuai atau mungkin tidak dengan tugas itu . Maka, katakan background Anda.

Terhitung pengajaran atau kemampuan yang Anda punyai dengan singkat padat dan terang. Tidak boleh berputar tidak karuan. Dari narasi itu, kurang lebih beberapa interviuer akan ketahui dan mengenali background Anda.

5. Jelaskan Alasan yang Tepat

Pertanyaan yang seringkali diberi pada pelamar saat interviu adalah apa argumen Anda ajukan lamaran kerja di perusahaan itu. Maksudnya agar Anda dapat memberi jawaban yang searah dengan misi serta visi perusahaan.

Beri argumen yang lumrah dan obyektif tanpa berkesan sedang membesarkan hati diri atau "menjilat" dengan kemauan supaya jadi perhatian. Bila Anda kerjakan karena itu tidak boleh mengharap lulus interviu. Tapi juga jangan cuman memberi jawaban, karena satu kata saja mempengaruhi nilai Anda.

6. Tonjolkan Kelebihan yang Anda Miliki

Terkadang sebagai pemula berasa masalah saat disuruh untuk menerangkan apa kelebihan yang dipunyai. Saat hadapi interviu kerja untuk pemula, rasa gugup lumrah saja terjadi tapi upayakan tidak boleh terlampau dipertunjukkan.

Karena itu, kenali kelebihan Anda yang pas untuk status tugas yan dijajakan peruahaan terebut. Lantas tunjukkan apa sebagai kelebihan Anda dengan singkat tetapi padat sesuai realita. Hingga perusahaan akan berasa rugi jika harus melewati Anda. Janganlah sampai membesar-besarkan kekuatan yang sebenarnya tidak Anda punyai. Dibanding kelak malu sendiri karena apa yang Anda tunjukkan tidak sesuai dengan bukti yang ada.

7. Ungkapkan Kekurangan dengan Seimbang

Selain mempertanyakan kelebihan yang Anda punyai, umumnya kekurangan Anda juga tidak lepas ditanyakan. Kuncinya cuman satu, yakni jujur dan tidak boleh memberi jawaban yang dibuat-buat. Terangkan dan ungkap secara jujur apa sebagai kekurangan Anda tetapi dengan yang positif dan seimbang. Misalkan, bila Anda kurang kuat pada time manajemen, terangkan argumennya dengan singkat.

Lalu teruskan dengan bagaimanakah cara Anda hadapi kekurangan itu hingga nanti tidak mengganggu performa di perusahaan. Pokoknya tiap orang punyai kekurangan termasuk Anda, maka janganlah bohong karena tidak ada orang yang prima. Kadang langkah Anda sampaikannya dan bagaimanakah cara menanganinya jadi point tertentu yang memikat pada diri Anda.
Format Lainnya : PDF | Google Docs | English Version
Diposting pada : Senin, 06 Desember 21 - 09:43 WIB
Dalam Kategori : CARA JITU MENGHADAPI
Dibaca sebanyak : 288 Kali
Tidak ada komentar pada blog ini...
Anda harus Login terlebih dahulu untuk mengirim komentar
Facebook Feedback